DOMITILA M. N. SILVINA: Juni 2014

MEMBUAT FORM DI MICROSOFT ACCESS

A. Form

Form digunakan untuk merepresentasikan ke user atau menerima inputan dari user data-data dalam tabel/query dalam bentuk interface grid, tombol dan lain-lain. Form dalam Access dapat dimasukkan ke dalam form lain sebagai control sub form, biasanya jika kita bekerja dalam transaksi master detail.

Salah satu interface yang disediakan oleh microsoft untuk mempercantik tampilan microsoft access adalah dengan menggunakan Form.Form dapat dibuat dengan cara Create From in desain view atau Create by using Wizard.

Langkah-langkah membuat form:

1. Buka aplikasi MS Access maka akan tampil seperti pada gambar berikut :

( gambar 1.1 )

2. Klik Blank Database kemudian pilih Create untuk membuat database baru

( gambar 1.2 )

3. Setelah databasenya terbuat, sekarang buat tabel dengan cara klik View - Design view dan kemudian simpan nama tabel sesuai dengan data yang di buat.

( gambar 1.3 )

4. Setelah itu lanjutkan dengan memasukkan data-data seperti di bawah ini:

Tapi untuk data Jenis Kelamin, Pendidikan, Pekerjaan, dan Agama harus mengatur Lookup Wizard. ( JK : Laki-laki & Perempuan )

( gambar 1.4 )

( gambar 1.4 a )

( gambar 1.4 b )

( gambar 1.4 c )

5. Setelah itu, klik View - Datasheet View , maka akan tampil seperti berikut:

( gambar 1.5 )

6. Setelah itu klik Create - Form, maka jadilah form .

( gambar 1.6 )

7. Kemudian kita pun dapat membuat Form Wizard dengan cara, klik Create - More Form - Form Wizard maka akan muncul seperti pada gambar 1.7

( gambar 1.7 )

Kemudian variabel yang ada di sebelah kiri di pindahkan ke sebelah kanan lalu Next.

( gambar 1.7a )

Kemudian pilih Columnar - Next

( gambar 1.7b )

Kemudian pilih salah satu bentuk form yang diinginkan, lalu Next

( gambar 1.7c )

Lalu klik Modify the form’s design lalu Finish.

( gambar 1.7d )

Maka terbentuklah Form Wizard, seperti pada gambar berikut

( gambar 1.8 )

Kita pun dapat mendesain form dengan menambahkan beberapa perintah dengan cara klik View - Design View

( gambar 1.9 )

Kemudian klik Button maka akan tampil perintah seperti pada gambar 1.10 , lalu pilih Record Operation dan pilih perintah yang ingin di tambahkan di form, lalu Next.

( gambar 1.10 )

( gambar 1.10a )

( gambar 1.10b )

Setelah itu klik Finish , perintah yang telah di buat akan muncul pada form.

( gambar 1.11 )

B. QUERY

Query adalah semacam kemampuan untuk menampilkan suatu data dari database dimana mengambil dari table-tabel yang ada di database, namun tabel tersebut tidak semua ditampilkan sesuai dengan yang kita inginkan. data apa yang ingin kita tampilkan.

1) Query adalah suatu extracting data dari suatu database dan menampilkannya untuk “pengolahan” lebih lanjut.

2) Query adalah pertanyaan atau permintaan informasi tertentu dari sebuah basisdata yang ditulis dalam format tertentu.

3) Query adalah perintah-perintah untuk mengakses data pada sistem basis data.

Query adalah merupakan bahasa untuk melakukan manipulasi terhadap database, yang telah distandarkan dan lebih dikenal dengan nama Structured Query Language (SQL).

Bahasa query (query language) adalah bahasa khusus yang digunakan untuk melakukan query pada basis data.

Manfaat Query

a) Menampilkan data-data tertentu pada suatu table, contohnya kita hanya ingin melihat data pada table barang yang kode barangnya “B001”

b) Menampilkan data dari dua table atau lebih dengan syarat anatr table itu ada field yang berhubungan. Contohnya kita ingin melihat Nomor Faktur “F0001” itu siapa pemiliknya. Di sini kita mengambil data dari table Header Penjualan dan Table Karyawan, Sebagai penghubungnya adalah field NIK.

c) Dapat melakukan operasi perhitungan.

Query dibedakan menjadi 2, yaitu :

1) Untuk membuat/mendefinisikan obyek-obyek database seperti membuat tabel, relasi dan sebagainya. Biasanya disebut dengan Data Definition Language (DDL).

2) Untuk memanipulasi data, yang biasanya dikenal dengan Data Manipulation Language (DML).

Langkah-langkah membuat Query :

1. Klik Create - Query Wizard, maka akan tampil gambar seperti pada gambar 2.1 , kemudian Ok

( gambar 2.1 )

2. Kemudian pindahkan variabel yang ada di sebelah kiri ke sebelah kanan

( gambar 2.2 )

3. Akhiri dengan Finish

( gambar 2.3 )

4. Muncul Query

Kita dapat melihat bentuk fisik dari Tabel dan Query itu sama, namun kita dapat melihat perbedaannya dengan cara menguji Query tersebut yaitu klik Create - Query Wizard, kemudian ikuti langkah-langkah dari gambar 2.1, 2.2 kemudian akhiri dengan Finish dan memilih Modify The Query Design.

( gambar 2.4 )

5. Kemudian kita uji dengan cara memasukkan salah satu variabel []

( gambar 2.5 )

6. Kemudian klik Run dan ketik Nomor RM lalu Ok

( gambar 2.6 )

7. Dan inilah hasil ujinya.

( gambar 2.7 )

C. Report Wizard

1. Setelah itu, buat Report Wizard dengan cara klik Create Report Wizard kemudian ikuti langkah dari gambar 2,2 , setelah itu akan tampil seperti gambar berikut.